Jumat, 30 September 2016



Tutorial Lengkap Membuat Kartun Vektor Dengan Photoshop - Coloring


KediriArt.com - Hallo kawan semua, Kita kali ini akan melanjutkan tutorial membuat kartun vektor lagi, oke inilah tutorial part 2 bagian coloring yang sebelumnya Proses LineArting sudah saya jelaskan secara detail, bagi anda yang belum membaca tutorial bagian LineArt bisa klik Tutorial Lengkap Membuat Kartun Vektor Dengan Photoshop - LineArting untuk mendapatkan tutorial part 1 secara lengkap dan tentunya stok pallete warna kulit & bibir agar proses coloring lebih mudah.

Sampai saat ini seperti inilah susunan layer & Group di vektor yang kita buat apabila anda membuat dengan model yang sama di atas.




Buat Group baru lagi, beri nama " Coloring "



aktifkan kembali layer Posterize dengan klik tanda mata samping kanan.
sett foreground dengan warna kulit yang sudah saya berikan di atas dengan fitur eye dropper tool atau tekan 'I' pd keyboard.


agar lebih praktis, masukkan warna ke kolom swatches.



aktifkan kembali layer background (layer 2) lalu turunkan Opacity menjadi 32% agar Line art dan stok model tetap terlihat jelas.



Mulai lakukan coloring dari daerah paling gelap, anda disini harus berani memainkan warna..



Intinya jangan memulai coloring dari bagian terang bagi anda yang belum pernah mencobanya, saya sarankan untuk mewarnai dari bagian tergelap, contoh saja di bawah ini :



atur warna :



buat pewarnaan yang tegas, jangan ragu-ragu dalam membuat garis warna..



Hubungkan kembali ke ujung paling awal.



Buat lagi pewarnaan di bawahnya, syarat warna harus lebih terang dari warna di atasya.



Lanjutkan pewarnaan pada wajah, sengaja saya buat lancip-lancip mengikuti bayangan rambut..



Sekarang kita buat bayangan dari alis, warnai lebih terang dari atasnya..



tumpuk dan buat lagi warna di bawahnya dengan warna lebih terang.



lakukan proses di atas secara berulang namun tepat.


Bagian dekat bibir juga gelap, warnai!
(sayan membuat 3 tumpuk warna)




Nahh ini yang patut anda perhatikan, silahkan amati pembagian warna / gelap terang untuk nantinya kita warnai satu persatu.



Jadi deh! :D



bibir masih putih polos, okee mari kita make upin tuh bibir biar keliatan gimana gituu..


tetap gunakan gambar hasil posterize untuk petunjuk pewarnaan.



Sekarang mewarnai Gigi, buat pola bentuknya seperti gambar di bawah ini untuk bagian paling gelap!


Dan tumpuk-tumpuk, serba tumpuk dah pokoknya,susunan shape lihat gambar di bawah ini :



Buat juga bagian matanya biar kelihatan kayak orang sehat!



Eeeeeng ing eeeeeeng, jadi deeehh..



Gimana kabarnya sekarang? kopinya udah habis? atau masih utuh? wkwkwk


Nahh berikut perbedaanya sebelum dan sesudah model di jadikan vektor....


 
  -  Dalam proses computing, kita mengenal istilah input, process, dan output. Nah, saat Anda menyelesaikan sebuah pekerjaan melalui proses computing, monitor akan menampilkan hasil pekerjaan tersebut (output) dalam bentuk digital (elektronik), jika Anda ingin mengubah bentuk digital menjadi fisik (hard copy), maka perangkat tambahan yang Anda butuhkan adalah printer. Jadi secara sederhana, printer merupakan perangkat eksternal yang bertugas mengaambil data komputer dan menghasilkan hard copy dari data tersebut.

pengertian printer
Ilustrasi Printer

Pengertian printer adalah perangkat elektromekanis yang mengubah teks dan dokumen grafis dari bentuk elektronik (digital) ke bentuk fisik. Umumnya printer merupakan perangkat tambahan eksternal (external peripheral devices) yang terhubung dengan komputer atau laptop melalui kabel atau nirkabel untuk menerima input data dan mencetaknya pada kertas. Hingga saat ini, berbagai printer telah tersedia dengan berbagai fitur mulai dari mencetak dokumen hitam putih, berwarna, baik dengan kualitas grafis rendah maupun tinggi, serta gabungan fungsi dari perangkat lainnya.

Dari segi kualitas, perangkat printer diidentifikasi dengan fitur-fitur bawaannya seperti kualitas warna, kecepatan cetak, resolusi cetak, dll. Dewasa ini, bermunculan printer-printer dengan multifungsi, seperti halnya printer modern. Printer modern ini datang dengan fungsi multiguna yaitu mereka kombinasi printer, scanner, mesin fotokopi, faks, dan lainnya. Untuk memenuhi kebutuhan yang berbeda ada berbagai printer yang tersedia dan dapat bekerja di berbagai jenis teknologi saat ini.

Jenis-Jenis Printer


Seperti dikemukakan dalam pengertian printer, sejak penemuan teknologi cetak, berbagai teknologi telah digunakan dalam printer komputer. Secara umum printer dapat dikategorikan kedalam dua jenis, yaitu printer impact dan printer non-impact. Printer impact adalah jenis printer yang digunakan untuk membuat surat. Contohnya printer daisy wheel dan printer dot matrix. Sedangkan printer non-impact tidak bekerja dengan pita tinta. Contohnya printer inkjet dan printer laser. Untuk lebih jelasnya, berikut adalah jenis-jenis printer yang ada saat ini:

Printer Dot-Matrix



pengertian printer
Contoh Printer Dot-Matrix

Perinter dot-matrix merupakan jenis printer dari keluarga printer impact. Printer jenis ini pertama kali diperkenalkan oleh Centronics pada tahun 1970. Printer ini beroperasi dengan menggunakan kepala cetak yang menembak pita tinta untuk menghasilkan ratusan sampai ribuan dot (titik) kecil yang membentuk teks atau gambar. Printer jenis ini kurang begitu populer saat ini, namun kalangan bisnis masih menggunkan jenis perinter ini untuk mencetak faktur, cek, struk, dan lainnya.

Printer Thermal


pengertian printer
Contoh Printer Thermal (Printer Kasir)

Satu lagi dari keluarga printer impact, yaitu printer thermal. Printer jenis ini biasanya digunakan di kasir pembelanjaan dan mesin fax. Jenis printer ini bekerja dengan mengambil gulungan kertas yang berubah menjadi gelap ketika dipanaskan. Mekanisme cetaknya dengan menarik kertas yang bersebelahan dengan kepala cetak yang berisi pemanas elektronik yang canggih, dan mampu memproduksi teks dan grafik sederhana pada kertas. Printer thermal tidak memerlukan tinta, toner, atau perlengkapan lainnya, sehingga mudah digunakan dan memeliharanya.

Printer Inkjet


 
printer inkjet (epson inkjet l1800)
Contoh Printer Inkjet (Epson Inkjet L1800)


Inkjet Printer (printer inkjet) merupakan jenis printer yang populer saat ini, selain printer laser. Cara kerja printer ini adalah dengan menyemprotkan tinta dengan cartridge kedalam kertas, hingga menghasilkan teks dan grafis dengan kualitas tinggi. Printer inkjet mengunakan tinta yang tersimpan dalam cartridge tinta, umumnya tinta dipusahkan dalam kelompok warna utama. Warna-warna utama ini biasanya hitam, merah/magenta, hijau/cyan, dan kuning (CMYK). Printer ini sangat mendukung untuk kebutuhan multimedia, karena memiliki kualitas grafis yang sangat baik.

Printer Laser dan LED


printer laserjet (hp laserjet 600)
Contoh Printer Laser (HP Laserjet 600)


Printer Laser dan Printer LED (light-emitting diode) adalah keluarga dari mesin fotokopi; keduanya memiliki mekanisme yang menggunakan drum logam dan toner bubuk yang sensitif terhadap cahaya. Dalam printer, cahaya dari laser atau LED "menarik" gambar halaman ke drum sebagai rangkaian percetakan. Cahaya menghasilkan muatan listrik statis dalam drum, menyebabkan toner untuk bereasi. Ketika dipanaskan, toner mencair; printer menekan selembar kertas ke drum, sehingga toner melalui kertas dan membentuk objek yang dicetak. Printer laser memiliki proses cetak lebih cepat dari printer inkjet dengan hasil berkualitas tinggi.

Printer 3D (3 Dimensi)


printer 3d (wanhao duplicator 5s mini)
Contoh Printer 3D (Wanhao Duplicator 5S Mini)

Printer 3D dibuat pertama kali oleh Charles W. Hull pada tahun 1984. Printer 3D merupakan perangkat cetak tercanggih saat ini. Proses kerja dari printer ini adalah dengan menggunakan desain dari gambar digital untuk menghasilkan sebuah objek fisik berbentuk 3D yang identik. Bahan yang digunakan dalam proses percetakan bukanlah tinta atau kertas, melainkan umumnya menggunakan bahan-bahan seperti paduan logam, polimer, lilin, atau plastik. 

Printer All In One (AIO) / Printer Multifungsi (MFP)


printer multifungsi (FujiXerox CM215FW)
Contoh Printer Multifungsi (FujiXerox CM215FW)
Printer All In One atau disebut juga sebagai Printer Multifungsi (Multifunctions Printer), merupakan jenis printer yang digunakan untuk menggambarkan perangkat printer serbaguna (all in one/multifungsi), fungsinya bukan lagi hanya sebagai alat cetak, tapi disematkan juga fungsi lain semisal scanner, fax, telephone, atau lainnya. Secara sederhana, jenis printer ini akan mencukupi macam kebutuhan Anda hanya dengan satu prangkat.

Nah, demikianlah penjelasan tentang pengertian printer. Semoga bermanfaat untuk Anda sekalian, dan semoga menjadi referensi jika Anda berniat ingin memiliki sebuah printer. Pilihlah printer sesuai dengan kebutuhan Anda masing-masing. So, Terimakasih sudah mampir di blog sederhana ini. Baca juga pengertian-pengertian lainnya untuk menambah wawasan Anda. Thanks So Much.. :)

Mengenal Bagian-Bagian Pada Kamera Beserta Fungsinya


Tidak kalah penting untuk dibahas adalah mengenal bagian-bagian utama pada kamera. Termasuk fungsi dari tombol-tombol yang tersebar di seluruh body kamera.

Apakah ini perlu?

Jawabannya ia, sangat perlu. Karena untuk bekerja maksimal dengan kamera Anda maka sudah seharusnya Anda mengetahui kegunaan dari semua bagian-bagian penting pada kamera Anda. Selain itu, cara ini juga akan membantu Anda untuk lebih mudah mengikuti instruksi penggunaan kamera.

Sebagai contoh di sini saya akan menampilkan gambar kamera canon EOS 600D. Bila kamera Anda dari merk lain, jangan khawatir. Semua kamera memiliki fitur dan bagian-bagian yang mirip hanya berbeda tempat dan nama saja sedangkan fungsinya tetaplah sama. Berikut bagian-bagian pada kamera beserta fungsinya:


Keterangan:

1. Lensa merupakan bagian pokok dari kamera yang bekerja sama dengan body kamera. Untuk fungsinya saya pikir tidak perlu saya jelaskan lagi secara panjang lebar di sini. (Baca tentang lensa di sini dan di sini)

2. Tombol Stabilizer (IS, VR, VC) yang berfungsi untuk menstabilkan getaran oleh tangan (hand shake) saat memotret yang berpotensi membuat hasil foto menjadi motion / blur. Prinsip kerja fitur ini adalah dengan mengandalkan sebuah gyrosensor yang mendeteksi getaran pada kamera dan melakukan kompensasi secara mekanik untuk meredam getaran itu. Namun tidak semua lensa memiliki fitur ini.

3. Tombol Pembuka Lensa yang fungsinya tidak lain untuk membantu melepaskan lensa dari body. Cara penggunannya yaitu tombol ditekan sambil lensa dilepas dengan cara diputar ke kiri.

4. Tombol Fokus yang terdiri dari dua mode yaitu Auto Focus (AF) dan Manual Focus (MF). Bila Anda menggunakan mode auto maka berarti kerja fokus digerakkan oleh mesin secara auto. Namun bila memilih mode manual maka kerja fokus Anda yang gerakkan secara manual.

5. Tombol Pembuka Flash yang digunakan untuk membuka lampu flash pada kamera. Tombol ini hanya berfungsi bila kamera dalam keadaan menyala / standby.

6. Built-in Flash Light adalah lampu Blitz atau flash diterjemahkan secara bebas menjadi lampu kilat. Fungsi utamanya yaitu untuk membantu pencayaan pada kondisi gelap dengan cara meng-illuminate (mencahayai / menerangi) obyek yang kekurangan cahaya agar terekspos dengan baik.

7. Tombol Shutter adalah tombol yang Anda tekan untuk mengambil gambar. Untuk belajar cara menggunakan tombol shutter silahkan baca di sini.

8. Grip salah satu bagian menonjol di bagian kanan anatomi kamera yang fungsinya sebagai pegangan pada kamera. Grip didesain dengan tekstur kasar agar Anda bisa memegang kamera dengan kuat tanpa terpleset ketika memotret. Kesalahan memegang grip merupakan salah satu faktor penyebab terjadinya hand shake.

9. Anti Red Eye yang berfungsi sebagai penangkal untuk menghindari mata yang terlihat merah (red eye) pada hasil foto yang merupakan efek dari lampu flash. Masalah ini sering terjadi namun bisa diatasi.

10. Tombol Preview yang gunanya untuk melihat hasil foto Anda pada layar LCD kamera.

11. Tombol Delete yang berfungsi untuk menghapus foto dan data lainnya di dalam kamera.

12. Tombol Navigasi berfungsi untuk membantu Anda mengendalikan program dalam kamera termasuk menggeser pilihan pada menu di kamera. Tidak semua kamera memiliki bentuk tombol navigasi yang sama, ada berupa scroll, analog, dan tombol 4 arah. Pada Canon EOS 600D atau sekelasnya, tombol ini memiliki multi fungsi atau dua peran yaitu sebagai tombol navigasi untuk menggeser pilihan (kiri, kanan, atas, bawah) dan juga sebagai tombol shortcut untuk mengatur white balance (WB), jenis focus, picture style, dan drive mode.

13. Tombol Fn/Q yang berfungsi untuk merubah / mengalihkan fungsi pada tombol navigasi di atas ke fungsi shortcut. 

14. Tombol AV mempunyai fungsi untuk mengatur bukaan diafragma atau aperture. (Baca cara menggunakan aperture di sini)

15. Tombol Zoom yang berfungsi untuk memperbesar hasil foto dan juga untuk memperdekat jarak objek ketika Anda mengaktifkan mode livefiew saat memotret.

16. Mode-Dial adalah menu untuk memilih dan mengganti mode eksposure / modus pemotretan. Di sini Anda bisa menemukan beberapa mode auto instan yang telah disiapkan khusus seperti untuk memotret olahraga, kembang api, malam hari, closeup, dan juga mode manual (M).

17. Tombol Lifeview yang berfungsi untuk mengganti / mengalihkan layar bidik dari viewfinder ke lifeview yang tampil pada layar LCD. Pada EOS 600D tombol ini juga berfungsi untuk merekam video.

18. Viewfinder adalah jendela bidik yang Anda gunakan untuk melihat objek saat memotret. Pada viewfider ini Anda bisa melihat titik fokus dan informasi lainnya seperti light meter, nilai shutter speed, apperture, ISO, dan metering. Pada bagian viewfinder terdapat karet seperti bantalan yang disebut eye pieces, fungsinya untuk menahan cahaya yang masuk ke viewfinder agar objek terlihat benar-benar real.

19. Tombol Menu untuk menuju menu pengaturan utama kamera, sedangkan Tombol Info untuk mengetahui informasi data termasuk informasi foto-foto Anda.

20. Layar LCD memiliki multi fungsi yaitu yang pertama untuk menampilkan keterangan settingan pada kamera (mode eksposure, shutter speed, aperture, ISO, dll), kemudian untuk melihat hasil foto Anda, dan terakhir sebagai layar bidik besar untuk melihat objek yang akan difoto secara live, yang disebut lifeview.

21. Tombol ISO merupakan tombol shortcut (jalan pintas) untuk mengatur ISO. (Baca cara menggunakan ISO di sini)

22. Main-Dial yang juga berfungsi sebagai navigasi untuk menggeser pilihan pada menu tertentu.

23. Tombol Display fungsinya untuk mengaktifkan mode standby dan untuk menghidupkan kembali dari mode standby. Ketika dalam mode standby kamera masih tetaap dalam keadaan menyala, hanya saja sedang diistirahtkan dan bukan dalam keadaan off.

24. Tombol ON/OFF adalah tombol yang berfungsi untuk menghidupkan dan mematikan kamera.
 story board

Apa itu story board ?
Storyboard adalah visualisasi ide dari aplikasi yang akan dibangun, sehingga dapat memberikan gambaran dari aplikasi yang akan dihasilkan. Storyboard dapat dikatakan juga visual script yang akan dijadikan outline dari sebuah proyek, ditampilkan shot by shot yang biasa disebut dengan istilah scene. Storyboard sekarang lebih banyak digunakan untuk membuat kerangka pembuatan website dan proyek media interaktif lainnya seperti iklan, film pendek, games, media pembelajaran interaktif ketika dalam tahap perancangan /desain.
Apakah story board itu penting dalam proses pembuatan film atau karya animasi?
Penting. Karena banyak keuntungan yang dapat diperoleh dengan menggunakan storyboard. Salah satu keuntungan menggunakan Storyboard adalah dapat membuat pengguna untuk mengalami perubahan dalam alur cerita untuk memicu reaksi atau ketertarikan yang lebih dalam. Kilas balik, secara cepat menjadi hasil dari pengaturan Storyboard secara kronologis untuk membangun rasa penasaran dan ketertarikan. 
Beberapa alasan mengapa menggunakan Storyboard:
1. Storyboard harus dibuat sebelum tim membuat animasi.
2. Storyboard digunakan untuk mengingatkan animator.
3. Storyboard dibuat untuk memudahkan membaca cerita.
Storyboard adalah naskah yang dituangkan dalam bentuk gambar nyata. Storyboard merupakan serangkaian sketsa (gambar kartun) dibuat persegi panjang yang menggambarkan suatu urutan (alur cerita) elemen-elemen yang diusulkan untuk aplikasi Multimedia.
Sedangkan, Storyline adalah sebuah naskah cerita dalam bentuk teks. Merancang naskah merupakan spesifikasi lengkap dari teks dan narasi dalam aplikasi multimedia. Dalam merancang naskah, analis menetapkan dialog dan urutan elemen-elemen secara rinci
Tahapan yang dilakukan dalam pembuatan story board :

1) Sebelum membuat Storyboard, disarankan untuk membuat cakupan Storyboard terlebih dahulu dalam bentuk rincian naskah
2) kemudian naskah dituangkan detail grafik dan visual untuk mempertegas dan memperjelas tema.
3) Disertakan pula penjelasan berupa unsur-unsur sinematografi (jika storybard film/animasi) seperti audio, efek, transisi dan kamera.
Batasan produksi terakhir akan dijelaskan supaya sesuai dengan jenis produksi yang ditentukan, misalnya Storyboard akan digunakan untuk film, iklan, kartun ataupun video lain.

dan seterusnya...

PENGERTIAN DAN JENIS-JENIS ANIMASI STOP MOTION

PENGERTIAN ANIMASI STOP MOTION
A. DEFINISI ANIMASI 
Definisi Animasi : Animasi adalah serangkaian gambar yang bergerak dengan cepat secara kontinu yang memiliki hubungan antara satu dan lainnya. Objek animasi dapat berasal dari gambar yang digambar pada media sel, kertas, menggunakan komputer atau dengan tanah liat dan boneka. Definisi Film : merekam gambar yang bergerak. Seni film mencakup seluruh seni yang pernah ada, ditambah dengan sarana publikasi dan teknologi, khususnya fotografi. 

B. TEKNIK PEMBUATAN ANIMASI : 
Dalam dunia animasi dikenal beberapa teknik pembuatanya, antara lain : 
  1. Cel Animation Cel animation mengharuskan para animator untuk menggambar (dengan tangan) frame-frame yang dibutuhkan untuk menghasilkan ilustrasi gerakan objek. Cel animation juga disebut traditional animation dan hand-drawn animation, teknik ini terbagi menjadi tiga jenis, yaitu: full animation, limited animation dan rotoscoping. 
  2. Stop Motion Animation Stop motion disebut juga frame-by-frame, objek seakan bergerak karena mempunyai banyak frame yang dijalankan secara beraturan. Teknik Animasi Ini Menggambarkan berbagai manipulasi objek yang mungkin termasuk model, tanah liat dan boneka. Stop motion animation dibuat dengan cara shoot satu demi satu gambar dengan menggunakan video atau movie camera, bisa juga menggunakan kamera photography analog ataupun digital, hasil shot still image(gambar diam) tadi lalu disusun menjadi movie. 
  3. Computer-Generated Imagery (CGI) Animasi komputer (computer animation atau CGI animation) adalah seni membuat gambar bergerak dengan menggunakan komputer. 
  4. Live Action and Cartoon Combinations Teknik ini menggabungkan live action dengan kartun. Live action menggambarkan orang- orang dan sesuatu yang serupa dengan dunia nyata. Kartun adalah nama untuk suatu bentuk gambar yang dibuat representasional terhadap suatu peristiwa, dengan arah hasrat melucu 
C. SEJARAH ANIMASI STOP MOTION 
Animasi stop motion memiliki sejarah panjang dalam film. Sering digunakan untuk menunjukkan benda bergerak seolah-olah dengan sihir, Contoh pertama dari teknik stop motion dibuat oleh Albert E. Smith dan J. Stuart Blackton Humpty Dumpty The Circus (1898). 
D. PENGERTIAN ANIMASI STOP MOTION 
Gerak berhenti (bahasa Inggris: stop motion atau stop frame) adalah sebuah teknik animasi untuk membuat objek yang dimanipulasi secara fisik agar terlihat bergerak dengan sendirinya. Objek tersebut digerakan sedikit demi sedikit di setiap frame yang akan difoto, menciptakan ilusi pergerakan saat serangkaian frame tersebut dimainkan secara berurutan berkelanjutan. Boneka dengan sendi yang dapat digerakan atau figur tanah liat sering digunakan dalam gerak henti karena alasan kemudahan meletakkannya kembali. Animasi gerak henti yang menggunakan tanah liat disebut animasi tanah liatatau clay mation.
E. JENIS-JENIS ANIMASI STOP MOTION 
1. Tanah Liat (Clay) 
Sering disingkat claymation, ini adalah jenis animasi stop-motion di mana masing-masing bagian animasi, baik objek karakter atau latar belakang, menggunakan "deformasi bentuk “ dengan bahan elastis seperti tanah liat. Salah satu contoh film dengan teknik ini adalah : Gumby and Art Pokey(http://www.youtube.com/watch?v=uBl9vxqso_A) 
2. Guntingan (Cutout) 
Animasi cutout adalah teknik yang dibentuk dengan menggerakkan potongan lembaran 2- dimensi. Animasi ini dibuat dengan menggunakan karakter datar, alat peraga dan latar belakang dari bahan seperti kertas, kartu, kain yang kaku, benda-benda mati, kain atau bahkan foto. Awal dari film animasi yang dikenal di dunia adalah animasi guntingan dibuat di Argentina oleh Quirino Cristiani (http://www.youtube.com/watch?v=FAF9y51P1jM) 
3. Gambar (Graphic) 
Animasi grafis adalah variasi dari stopmotion yang lebih konseptual daripada animasi cel tradisional bidang datar dan animasi kertas gambar (cutout). Tapi secara teknis ia termasuk stop motion yang dibuat dengan foto (secara keseluruhan atau sebagian). Animasi grafis dapat dilakukan dengan kamera hanya panning ke atas dan ke bawah dan / atau difoto secara individu, satu per satu. Contoh animasi dengan teknik ini adalah animasi kapurtulis (http://www.youtube.com/watch?v=QNDVzA3aS2s). 
4. Aktor Hidup (Pixilation) 
Pixilation adalah teknik stop motion di mana yang digunakan adalah aktor hidup sebagai subjek frame-by-frame, aktor tersebut berpose berulang kali untuk satu atau lebih frame yang diambil (foto) dan bergerak sedikit demi sedikit ke frame berikutnya. Aktor ini menjadi semacam wayang hidup gerak berhenti dan bergerak. Teknik ini sering digunakan sebagai cara untuk menggabungkanr aktor hidup dengan orang-orang dalam sebuah film animasi, seperti dalam The Adventures Secret Of Tom Thumb oleh Brothers BOLEX. Berikut salah satu contoh film dengan teknik pixilation. (http://www.youtube.com/watch?v=OChosk_MKWc). 
5. Wayang (Puppet) 
Animasi boneka biasanya melibatkan tokoh boneka seperti wayang berinteraksi satu sama lain dalam lingkungan yang dibentuk. Boneka wayang umumnya memiliki tulang rangka untuk menjaga mereka tetap dan mantap serta menghambat mereka agar selalu bergerak pada sendi tertentu. Wayang digunakan dan dipotret setiap kali posisi mereka berubah sedikit demi sedikit untuk membuat gerakan. Dalam animasi ini kita memberikan kehidupan kepada benda mati dan membuat mereka terlihat seperti hidup. Contoh karya dengan teknik ini adalah The Tale of the Fox, The Nightmare Before Christmas , Chicken Robot. (http://www.youtube.com/watch?v=PzzqE7EPoIc) 
6. Bayangan (Silhouette) 
Animasi guntingan yang dijadikan serangkaian bayangan (hitam) gambar gelap, dan disebut sebagai animasi siluet. Teknik ini dipelopori oleh animator Lotte German Reiniger. Fitur film animasi ini yang panjang adalah The Adventures of Prince Achmed (1926) (http://www.youtube.com/watch?v=25SP4ftxklg).
F. TAHAPAN PERANCANGAN ANIMASI STOP MOTION: 
1. Pra Produksi 
  • Naskah : Untuk membuat animasi diperlukan ide dan sebuah cerita. Ide merupakan hal yang mendasar untuk mengembangkan sebuah film animasi. Cerita yang bagus harus mempunyai struktur yang jelas, yaitu harus memiliki awalan, nilai tengah dan akhir cerita yang sering disebut babak. 
  • Pembuatan Karakter : Sebuah cerita dimainkan oleh karakter. Bentuk tidaklah menjadi masalah, yang paling penting karakter harus baku. Pembuatan karakter harus sesuai dengan sifat dan peran karakter dari sebuah film. Semua karakter yang muncul dalam film animasi dibuat dalam Character Model Sheet. 
  • Storyboard : Storyboard digunakan sebagai alat bantu pada tahapan perancangan film kartun. Storyboard adalah semacam versi komik goresan tangan dari sebuah film dan berperan sebagai cetak biru untuk aksi dan dialog yang akan muncul dalam film. 
2. Produksi 
  • Modeling : Modeling adalah proses menciptakan permukaan maupun bidang 2D / 3D secara virtual pada objek dan rancangan karakter. 
  • Shooting : engambilan gambar atau shooting adalah proses terekamnya objek-objek oleh Camera video, baik analog maupun digital. Pengambilan gambar dilakukan untuk mendapatkan footage. Shooting dimulai saat tombol shutter ditekan, berakhir saat tombol dilepaskan. 
3. Pasca Produksi 
  • Compositing and Editing : compositing adalah proses merangkai atau merekontruksi kembali scene yang terpisah menjadi satu kesatuan. Editing video adalah proses menyusun potongan-potongan klip video, menambahkan efek, transisi, teks, memotong video, menggabungkan, menambahkan musik atau narasi dan sebagainya agar menjadi satu kesatuan. 
  • Rendering : Rendering adalah proses translasi semua informasi latar, warna, gerakan karakter, dan lain-lain yang Tersimpan dalam file-file menjadi satu frame tunggal. Rendering akan mengkalkulasi seluruh elemen material, pencahayaan, efek dan lainnya sehingga akan menghasilkan output gambar atau animasi yang realistik. 
G. Software 
Software atau perangkat lunak yang bisa digunakan untuk mengedit pembuatan film animasi stopmotion , antara lain: 
  • Adobe Photoshop 
  • Adobe Flash 
  • Adobe After Effect 
  • Adobe Premier 
  • Ulead Video Studio 
  • Pinnacle Studio

movemakker

movemakker

 

A       Latar Belakang

Mungkin software ini sudah tidak asing bagi anda-anda semua, karena software ini sudah tersedia pada saat kita menginstall OS (umunya di WinXP, klo Win7& WinVista hanya versi tertentu yg sudah di sediakan, selainnya harus mendownload sendiri di web resminya). Tujuan dengan adanya software ini adalah untuk mempermudah kita dalam melakukan editing video & gambar tanpa perlu skill khusus.
         Bisa di bilang software ini di peruntukan untuk orang awam. Software di khususkan untuk melakukan editing secara standart tidak seperti software-software editing khusus professional.
Nah, untuk memepermudahkan kita semua dalam mengedit vidio, dalam makalah ini kami memaparkan cara mudah untuk mengedit sebuah vidio.

B       Rumusan Masalah

1.      Apa itu movie maker?
2.      Apa manfaat mengetahui sebuah windows movie maker?
3.      Bagaimana cara penggunaan windows movie maker tersebut?
4.      Apa saja kelebihan dan kelemahan dari sebuah windows movie maker?
.

     C   Tujuan Masalah

1.      Mampu enjelaskan pengertian windows movie maker.
2.      Mampu enjelaskan manfaat dari sebuah movie maker.
3.      Mampu enjelaskan cara menggunakan windows movie maker.
4.      Mampu enjelaskan kelebihan dan kekurangan dari sebuah windows movie maker.

BAB II

PEMBAHASAN

A.     Pengertian Windows Movie Maker

Windows Movie Maker atau disingkat WMM adalah sebuah program editing video yang sederhana, didesain untuk pemilik PC dengan sedikit pengalaman untuk membuat video rumahan. Sebenarnya Microsoft sudah memperkenalkan fasilitas WMM ini di Windows Millennium Edition (Me) beberapa waktu lalu. Namun waktu itu masih sebagai tambahan atau Accessories.
Dengan WMM ini Anda bisa melakukan pengeditan video sederhana dan memainkannya melalui Windows Media Player. Kemudian Anda juga bisa mengkopinya ke CD dan dijadikan koleksi video Anda.
Keistimewaan Windows Movie Maker ini mampu bekerja dengan baik pada video kamera digital maupun analog. Meskipun WMM ditujukan untuk bekerja langsung pada camcorder DV. Namun WMM ini pun sudah mendukung capture card analog PCI dan web kamera berbasis USB. Hal ini dapat Anda buktikan ketika memasang DV Camcorder maka pada saat Anda menjalankan Microsoft Windows XP maka secara otomatis akan dikenali dan membuka Windows Movie Maker.
            Jadi, windows movie maker adalah program atau software  pengolah video yang bawaan dari windows XP. Movie Maker terinstall sewaktu Anda menginstall windows xp secara otomatis. Meskipun program bawaan dan bukannya program yang berdiri sendiri, Movie Maker mampu menjadi program video editing yang handal. Hal ini tidak terlepas dari kemudahan dalam penggunaannya, baik itu yang pemula dan menengah, dikarenakan dukungan dari Microsoft yang menyediakan update dan fitur tambahan di website mereka.
a.  Kebutuhan System
Movie Maker membutuhkan kondisi tertentu untuk dapat berjalan dengan baik dan optimal. Agar windows Movie Maker ini berjalan dengan baik agar bisa memenuhi beberapa persyaratan yang standart yaitu :
-  Minimal Menggunakan Windows XP Home Edition atau Windows XP Profesional.
-  Kapasitas komputer  minimal Processor Intel Pentium III 600 Mhz atau Processor AMD Athlon, RAM 128 Mb, Harddisk 10 Ghz.
-  Memiliki peralatan untuk meng-capture Audio (untuk meng-capture audio dari sumber external), dan memiliki DV atau peralatan untuk meng-capture video analog.
b.  Jenis File
Pada Windows Movie Maker akan disimpan pada format file Windows Media. Tetapi dapat juga mengimport file lain pada Windows Media seperti mengimport file biasa, contohnya :
-    File Video     : .asf, .avi, .m1v, .mp2, .mpe, .mpeg, .mpg, .mpv2, .wm, .wmv
-    File gambar   : .bmp, .dib, .emf, .gif, .jfif, .jpe, .jpeg, .jpg, .png, .tif, .tiff, .wmf
-    File Audio     : .aif, .aifc, .asf, .au, .mp2, .mp3, . mpa, .snd, .wav, .wma

B.     Manfaat Mempelajari Windows Movie Maker

Dalam kehidupan sehari-hari terkadang kita ingin mendokumentasikan sebuah kenangan yang menurut kita indah dan perlu untuk di dokumentasikan. Dokumentasi tersbut dapat berupa foto, tulisan, maupun vidio ( gambar bergerak ).
Diantara manfa’at pengeditan windows movie maker:
1.      Tampilan vidio yang lebih menarik.
2.      Mampu membuat vidio klip sebuah album.
3.      Dapat menampilkan vidio dengan variasi musik.

C.     Beberapa Menu yang Digunakan dalam Windows Movie Maker

Untuk memulai atau membuka program ini dapat dilakukan dengan langkah-langkah seperti dibawah ini :
Clik Start -  Program -  Windows Movie Maker
a.   Menu bar dan Toolbar
Menu bar merupakan fungsi-fungsi yang biasa digunakan untuk perintah-perintah, sedangkan Toolbar untuk melakukan perintah yang digunakan lebih cepat.
b.  Movie Tasks Pane
Movie digunakan untuk membantu mengoperasikan perintah dalam pembuatan film. Cara menampilkannya yaitu :
v  Clik Menu View –   Task Pane
Berisi option untuk memulai pembuatan Film, seperti peng-capturan video dan Import video, gambar serta audio dari file yang telah ada sebelumnya.
Ø  Edit Movie
Berisi option yang digunakan pada proses pembuatan film. Seperti melihat video, gambar, efek-efek audio dan video, transisi setiap perpotongan film dan gambar, membuat judul atau teks dan credits pada film. Serta dapat juga menggunakan AutoFilm untuk membuat film secara otomatis.
Ø  Finish Movie
Berisi option yang digunakan untuk menyimpan film yang sudah jadi. Contohnya untuk disimpan pada komputer, CD, dikirim sebagai attachment e-mail, ke Web atau ke tape pada Kamera DV.
Ø  Movie Making Tips
Berisi pertolongan yang dapat anda gunakan sebagai pelengkap perintah umum yang ada pada windows Movie Maker.
c.   Collection Pane
Collections dapat digunakan untuk menampilkan collection yang berisi Klips. Collection berada di sebelah kiri dari Windows Movie Maker, cara untuk menampilkannya yaitu :
v  Clik Menu View – Collections (atau menggunakan Toolbar)
 
d.   Preview (Monitor)
Fungsi Preview untuk menampilkan klip secara individu atau seluruh proyek. Dengan menggunakan preview (monitor), dapat melihat proyek sebelum menyimpannya sebagai film.
 
e. Storyboard dan Timeline
Area membuat dan mengedit proyek akan ditampilkan dengan dua tampilan, yaitu storyboard dan timeline.
Perbedaan antara bekerja dengan storyboard atau timeline yaitu :
Storyboard/ timeline
Menunjukkan bahwa perintah dapat ditampilkan dengan storyboard dan timeline.
Ø  Storyboard
Menunjukkan bahwa perintah hanya dapat ditampilkan dengan storyboard saja. Storyboard menjadi default pada Windows Movie Maker, menggunakan storyboard untuk melihat rangkaian atau urutan klip pada proyek dan dengan mudah mengaturnya lagi jika diperlukan. Tampilan ini juga memungkinkan melihat efek-efek video atau transisi video yang ditambahkan.
Ø  Timeline
Menunjukkan bahwa perintah hanya dapat ditampilkan dengan timeline saja. Mempergunakan timeline untuk melihat kembali atau memodifikasi timing klip pada proyek, membesarkan atau mengecilkan gambar secara detail dari proyek, merekam narasi, atau mengatur level audio, transisi film, Title overlay untuk membuat teks di film. Waktu tampilkan sebagai jam:menit:datik, seper seratus detik (h:mm:ss:hs)
 

D.    Langkah-langkah membuat windows movie maker

a.   Mengimport file
Mengimport file gambar bisa dari harddisk pada komputer, komputer jaringan, CD atau dari media penyimpanan yang lain. Ketika mengimport file pada Windows Movie Maker bisa mengimport satu atau beberapa file sekaligus.
Langkah-langkah mengimport yaitu :
  • Klik Import Picture / gambar di bagian Capture video
  • Muncul menu import untuk mencari file gambar yang kita simpan
  • Pilih file gambar yang kita inginkan
  • Klik import
b.   Menempatkan gambar ke Storyboard
Untuk menempatkan gambar kita tinggal memilih gambar di Collection lalu di drag ke storyboard.
 
c.   Memberikan pemisah atau transisi
Untuk memberikan pemisah setiap gambar kita harus menempatkan transisi di bagian potongan gambar yang sudah disediakan oleh Movie Maker.
Transisi berada di Edit Movie, untuk memberikan transisi klik View Video Transisi lalu pilih salah satu model transisi setelah itu di Drag ke bawah  tempatkan di Posisi Transisi. Lihat Gambar di bawah ini.
 
d.   Memberikan Effek pada gambar
Pemberian effek di gambar agar gambar nampak lebih beda dari suasana yang aslinya.
Effek berada sama dengan transisi yaitu di Edit Movie dan cara penempatan effek juga sama yaitu dengan cara mendrag effek tempatkan pada posisi effek di storyboard. Lihat gambar

E.     Kelebihan dan Kelemahan Pada Sebuah Windows Movie Maker

v  Kelebihan dari sebuah WMM
Jika aplikasi sudah mendukung fasilitas impor maka sudah dipastikan akan sangat bermanfaat dan akan disukai banyak orang. Dalam hal ini Microsoft Windows XP bisa digunakan untuk mengimpor klip video dari camcorder analog atau VCR dengan menggunakan adapter yang murah. Sebagai gambaran beberapa fasilitas yang didukung oleh proses ini adalah:
1.      Mengimpor video klip dari video kamera digital
2.      Menyimpan seluruh koleksi video rumah di komputer PC
3.      Mengatur klip-klip sesuai dengan urutan yang kita inginkan
4.      Menggunakan efek Fade  atau Dissolve antar klip
5.      Menangkap gambar diam dari video klip
6.      Memberi judul, musik latarbelakang, efek suara, dan narasi suara ke dalamvidio.
7.      Menyimpan lebih dari 20 jam video untuk setiap Gigabyte ruang harddisk kita.
8.      Membuat katalog dan mengorganisir video kita dengan cepat dan mudah
9.      User friendly
10.    Tampilan yang mudah di mengerti
11.    Tidak membutuhkan skill khusus
12.    Animasi yang di sediakan cukup variatif
13.    Tidak membutuhkan spesifikasi & HDD terlalu besar
14.    User bisa mengatur kualitas dari editan yg di kerjakan serta batasan ukuranvideo
Kelemahan Windows Movie Maker
1.      Terkadang sering not responding (entah saat export/import/save).
2.      Terjadi penutup program kerja saat melakukan pengeditan WMM.